Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Minari : Tentang Perjuangan Hidup

 

Judul film yang diambil dari nama sayuran khas Korea Selatan yang mirip peterseli ini, berhasil meraih 6 nominasi pada Oscar 2021 dan juga telah ditayangkan di Sundance Film Festival.

Sinopsis

Setelah bekerja sebagai peneliti di pabrik penetasan ayam selama 10 tahun, Jacob membawa keluarganya untuk pindah ke sebuah kota kecil. Dengan membeli tanah seluar 20 hektar, ia ingin mewujudkan cita-citanya sebagai seorang petani sayuran.

Meski rencana tersebut ditentang oleh sang istri, Monica, sejak awal karena lokasi rumah yang jauh dari fasilitas kesehatan, namun Jacob tetap meneruskan rencananya. Monica makin terlihat tidak senang saat melihat kondisi rumah yang terlihat tak layak dan tak terurus, bahkan rentan rusak terbawa badai.

Karena kondisi sang putra bungsu, David, yang memiliki kelainan jantung, Jacob dan Monica meminta sang nenek untuk tinggal bersama demi menjaga David saat mereka pergi bekerja. David yang merasa aneh dengan kehadiran sang nenek, menampakkan ketidak sukaannya tersebut dengan berbuat jahil pada sang nenek. Baginya, sang nenek tidak Nampak dengan gambaran umum seorang nenek.

Hubungan pernikahan pasangan ini mulai memanas karena Monica merasa Jacob hanya memikirkan perkebunan dan menomorduakan keluarga. Mereka hampir menyerah dan memutuskan untuk berpisah, lalu sebuah kejadian membuat mereka sadar bahwa masih ada kesempatan untuk memperbaiki semuanya.

Review

Menjadi simbol akan perjuangan hidup manusia, sayuran khas Korea Selatan yang memiliki nama lain sebagai selada air ini memang biasa tumbuh di awal musim semi dengan mudah. Hal ini rasanya cocok untuk menggambarkan kisah sebuah keluarga Asia yang memulai kehidupan barunya di Amerika.

Untuk mereka yang mendambakan kisah sedih nan menyayat hati yang biasanya bikin banjir air mata dari sebuah film drama Korea Selatan, harus ikhlas melepas ekspetasi itu. Minari memiliki plot yang berjalan lambat dengan banyak jeda, ia seolah ingin memberi waktu bagi penonton bereaksi terhadap adegan yang disajikan. Jujur saja, dengan durasi yang hampir 2 jam, film ini bisa sangat membosankan bagi penonton yang kurang menyukai drama Korea Selatan.

Tidak ada sensasi sedih seperti kalau kamu menonton film Silence, atau dada yang sesak seperti pada  film Josee atau Kim Ji Young Born 1982.

Meski demikian Minari masih sedikit memberi gambaran akan budaya keluarga Asia yang kaku dan selalu menjunjung sopan santun berpadukan budaya Amerika yang lebih luwes dan terbuka.

Minari mungkin bukan sebuah film yang dapat disukai oleh semua orang, namun kehdirannya yang sarat akan makna perjuangan akan hidup, nilai budaya, dan hubungan antar keluarga, rasanya sangat sesuai dengan kondisi yang kita hadapi seperti pada masa pandemi ini.

Judul                     : Minari

Rilis                      : 21 April 2021

Sutradara           : Lee Isaac Chung

Produksi             : -

Produser            : Dede Gardner, Jeremy Kleiner, Christina Oh

Distributor         : A24

Durasi                 : 115 menit

Pemeran            : Steven Yeun, Han Ye Ri, Youn Yuh Jung, Will Patton, Alan Kim, Nole Kate Cho

Posting Komentar untuk "Minari : Tentang Perjuangan Hidup"